Kisahnya akan
kembali mengulang jalan hidup Peter Parker. Kini, ia akan digambarkan
menjadi bagian dari dunia tim superhero Avengers.
Entertainment Weekly menulis, gagasan terhadap judul
Homecoming memiliki kaitan dengan lika-liku Spider-Man di dunia nyata maupun
cerita. Mulai dari baru bergabungnya “Sang Manusia Laba-laba” dengan Marvel
Studios usai dari Sony, hingga sosok Peter Parker yang digambarkan mencari
identitas sejati serta posisinya di Jagat Sinema Marvel.
Bahkan, Tom Rothman selaku pimpinan Sony Pictures berujar,
"Saya harap bisa ada tiga film untuknya!" Memang jika ditelusuri,
Spider-Man baru dijadikan trilogi di era Sam Raimi dan Tobey Maguire pada 2002
hingga 2007. Sementara The Amazing Spider-Man hanya memiliki dua film karena
pendapatannya kurang memuaskan.
Spider-Man: Homecoming diharapkan bakal menjadi film yang
sangat berbeda dari lima judul Spider-Man sebelumnya. Meskipun sang Manusia
Laba-laba akan muncul perdana di Captain America; Civil War, namun penggemar
tetap mengharapkan berbagai hal baru yang belum pernah disuguhkan di layar
lebar.
Lalu, apa hal-hal baru yang bisa diharapkan dari film
Spider-Man: Homecoming? Apakah karakternya semakin mendekati dengan komik
ataukah malah menjauh? Berikut ulasanya :
1. Bibi May Lebih
Muda
Keberadaan Bibi May tentu menjadi satu hal yang penting bagi
seluruh kisah Spider-Man. Tanpanya, tak ada kisah menarik Peter Parker yang
hidup sederhana dan melarat. Kita selama ini melihat Bibi May selalu
digambarkan sebagai nenek-nenek. Namun, khusus film terbaru ini, Bibi May
tampak lebih muda.
Hal itu bisa
dilihat dari pemilihan pemainnya. Marisa Tomei yang berusia 51 tahun, memiliki
perawakan wajah awet muda. Sehingga Bibi May versinya sangat jauh dari
Rosemary Harris yang muncul di film Spider-Man hingga Spider-Man 3.
2. Eksperimen dengan Jaring Laba-laba
Satu hal yang belum pernah dilakukan oleh para sineas saat
membawa Spider-Man ke layar lebar adalah kemampuannya untuk bermain-main dengan
jaring. Di serial animasi dan komik, Spider-Man beberapa kali bereksperimen
dengan jaringnya hingga ia berhasil membuat suatu benda, alat peraga, hingga
kendaraan.
Kemampuannya itu hampir serupa dengan Green Lantern namun
lebih kreatif dan tangkas. Salah satu sumber dari Marvel pernah menyatakan
bahwa tim produksi sempat tertarik untuk mewujudkan hal tersebut. Mereka
berusaha agar Spider-Man bisa bereksperimen dengan jaringnya.
3. Peter Parker Baru
Masuk SMA
Lima film Spider-Man sebelumnya memperlihatkan Peter Parker
yang sudah menjadi siswa SMA setidaknya lebih dari setahun. Bahkan di awal film,
Peter telah menambatkan hatinya kepada seorang gadis pujaan. Versi trilogi
adalah Mary Jane, sementara versi Amazing adalah Gwen Stacy.
Sementara itu, Spider-Man: Homecoming dipastikan bakal
memiliki Peter Parker di usianya yang baru masuk 15 tahun. Artinya, Peter bakal
digambarkan sebagai seorang pemuda yang baru masuk SMA. Tom Holland sendiri
berusia cukup muda dan sangat cocok dengan perawakan anak SMA.
4. Kostum yang Tampak
Lebih Canggih
Perubahan kostum tentu menjadi faktor yang sangat penting
sebagai penambah daya tarik film Spider-Man: Homecoming. Tak hanya itu, kostum
juga berpengaruh besar terhadap cerita, sehingga para penonton pun bakal puas
dan tak ragu untuk menontonnya lagi.
Melalui traler Captain America: Civil War, Spider-Man
terlihat memiliki lensa mata yang bisa dibesarkan dan dikecilkan. Sekilas
konsepnya mirip Deadpool, namun lensa tersebut kemungkinan barulah satu dari
berbagai teknologi canggih yang bakal dikembangkan Tony Stark. Maka, tak heran
kalau kita berharap Spider-Man: Homecoming memperlihatkan kecanggihan kostum
sang Manusia Laba-laba.
5. Tak Ada Cerita
Asal Usul
Kisah dalam film-film sebelumnya memperlihatkan bagaimana
latar belakang kehidupan Peter Parker. Mulai dari menjadi remaja yang sering
di-bully, jatuh cinta dengan seorang gadis, digigit laba-laba radioaktif,
menguasai kekuatannya, menciptakan kostum, hingga kehilangan pamannya.
Dibuat berbeda dengan versi sebelumnya, maka kali ini
Spider-Man sudah tak lagi memiliki asal usul. Sang Manusia Laba-laba sudah
muncul di Civil War. Maka, film Homecoming menjadi penampilan keduanya, dan
kemungkinan besar asal-usulnya akan dibuat seperti film Batman Begins.
6. Terkontaminasi Tim
Avengers
Bergabung dalam franchise Marvel Cinematic Universe dengan
tim superhero Avengers sebagai pilarnya, maka konsep Spider-Man versi baru ini
akan sangat lekat dengan Captain America, Iron Man, Ant-Man, hingga Hulk. Pastinya, cerita di film solonya akan
terkontaminasi dengan oleh kehadiran para anggota Avengers.
Perubahan ini
tentunya memiliki plus dan minus tersendiri. Nilai lebihnya, tentu fans akan
melihatnya berinteraksi dengan hampir seluruh anggota The Avengers. Namun
kekurangannya, alur cerita sendiri yang dibuat dalam skala luas, tentu akan
sangat sulit diwujudkan mengingat manusia super sudah bertebaran di mana-mana.
7. Kehadiran Iron Man
Spider-Man: Homecoming, film yang berkisah tentang aksi sang
Manusia Laba-laba, bakal kedatangan Iron Man. Namun bersamaan dengan itu, mantan
pemeran Batman batal tampil sebagai penjahat utama.
Robert Downey Jr. untuk yang kesembilan kalinya tampil dalam
franchise Marvel Cinematic Universe. Spider-Man: Homecoming bakal mendapuk
kembali Downey sebagai Tony Stark alias Iron Man. (RDG)
0 comments:
Post a Comment