Roda Gilaz – Varian terbaru dari Suzuki Ertiga
yang telah lama ditungu-tunggu kini mulai meluuncur di Tanah Air. PT Suzuki Indomobil
Sales (SIS) resmi meluncurkan Ertiga diesel, tak hanya sekadar bermesin diesel
tapi varian terbaru ini juga mengusung teknologi hybrid.
Mobil yang
dijuluki Suzuki Ertiga Diesel SHVS itu mengusungu teknologi yang sebenarnya
lebih pada mild hybrid. Mobil ini digadang-gadang akan menjadi rajanya MPV
tujuh penumpang yang sangat irit dan kuat. Daya konsumsi BBM dengan sistem
hybrid ini bisa mencapai 24,52 km/liter.
Di Indonesia,
mobil ini mulai pasarkan dengan banderol yang tidak terpaut jauh dengan Ertiga
bensin, yakni sekitar Rp 219,5 juta on
the road Jakarta.
"Hari
ini untuk Jakarta, kita pasarkan Rp 219,5 juta. Setelah ini baru kita gilir ke
kota-kota lain secara bertahap. Ini bagian dari strategi marketing yang kami
terapkan, total ada 10 kota besar nantinya," ucap Donny dikutip dari KompasOtomotif, Selasa (7/2/2017).
Ertiga
diesel hyubrid mengusung mesin 1.300 cc DOHC dan teknologi Diesel Direct
Injection System (DDiS). Dikolaborasikan dengan transmisi manual lima
percepatan mesin ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 89 PS dan torsi 200 Nm,
bila dibandingkan dengan versi bensin torsinya jauh lebih besar.
"Peluncuran
new Eritga Diesel Hybrid merupakan upaya untuk terus memberikan inovasi kepada
masyarakat. Teknologi hibida ini merupakan yang pertama di kelasnya," ujar
Setiawan Surya, Deputy Managing Director 4W SIS dalam seremoni peluncuran.
Selain
menjadi satu-satunya low MPV yang menggunakan mesin diesel, Ertiga juga menjadi
mobil hybrid termurah yang dipasarkan di Indonesia.
"Dengan
harga Rp 219,5 juta itu hanya selisih Rp 5,5 juta dengan Ertiga bensin tipe GX
MT. Bisa dibilang dengan mesin diesel dan hibrida harga ini sangat
kompetitif," ucap Harold Donnal, Head of Brand Development and Marketing
Research 4W SIS di waktu yang sama.
Baca juga : Etiga Keluarkan VersiDiesel
Autonetmagz mengulas, di India, Suzuki Ertiga
Diesel hybrid jadi menggiurkan karena ia bisa meraih konsumsi BBM 24,52
km/liter berdasarkan Sertifikasi ARAI, alias lebih baik 44% daripada Ertiga
bensin di atas kertas. Ertiga diesel SHVS memakai mesin turbodiesel 1.300 cc 4
silinder DdiS berkode D13A, dikawinkan dengan pelbagai komponen macam Integrated
Strater Generator (ISG), baterai/aki dengan spek yang lebih tinggi dan
lain-lain.
ISG akan
menggantikan tugas alternator konvensional dan membantu pergerakan mesin
dieselnya. SHVS (Smart Hybrid Vehicle by Suzuki) akan menggunakan berbagai
macam sistem yang membantu mengejar efisiensi maksimum. Misalnya, Torque
Assist, di mana ISG akan mendapat tenaga dari baterai untuk membantu akselerasi
mesin diesel dengan torsi instan yang dimiliknya. Akselerasi bisa lebih spontan
tanpa harus membakar BBM sebanyak biasanya.
Ada pula
Brake Energy Recuperation, sistem yang akan melahap energi pengereman untuk
diubah jadi energi listrik dan disimpan ke dalam baterai, yang nantinya akan
dipakai lagi oleh ISG untuk menggerakkan mobil. Selain itu, ada fungsi Idle
Engine Start-Stop untuk mematikan mesin saat mobil berhenti total dan
menghidupkannya saat hendak berjalan kembali. Syaratnya, mobil harus berhenti
sempurna, persneling di netral, dan gas harus dilepas. Jika anda injak kopling,
mesin akan menyala.
Hanya saja, Ertiga
diesel SHVS, hanya tersedia dalam transmisi manual saja. Sebagai standar, ada
gear shift indicator yang memberi tahu kita kapan untuk turun atau naik gigi.
Oh ya, Suzuki Ertiga diesel SHVS punya tenaga 90 PS dan torsi raksasa 200 Nm.
Tenaganya bukan yang paling baik, namun torsinya jangan dipandang sebelah mata.
(RDG)
0 comments:
Post a Comment